Kamis, 06 April 2017

Ribuan Mahasiswa Kepung Istana di Aksi 121

Badan Eksekutif Mahasiswa serentak melakukan Aksi Bela Rakyat pada hari ini, Kamis, 12 Januari 2017 di 19 titik di seluruh Indonesia. Salah satunya di Jakarta yang dilaksanakan di depan Istana Negara. Sekitar seribu lebih mahasiswa dalam aksi ini terlebih dahulu berkumpul di Patung Kuda, Monas. Masuk waktu shalat Zuhur, mereka melakukan shalat terlebih dahulu dan setelah itu mereka melakukan longmarch menuju Istana Presiden.
Personil gabungan dari pihak polisi,TNI dan Satpol PP turut mengamankan aksi bela rakyat 121. “Insya Allah kami akan mengawal aksi mereka yang akan longmarch ke Istana Presiden,” ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat, Komisaris Besar Polisi Dwiyono saat ditemui di lokasi.
Dalam pernyataan sikapnya, BEM Se-Indonesia menyampaikan protes karena pada awal tahun 2017 pemerintah memberikan sebuah ‘kado’ untuk masyarakat dengan kebijakan-kebijakan yang tidak pro kepada rakyat. Mahasiswa sudah mulai gerah dengan kebijakan pemerintahan Jokowi yang menaikkan harga berbagai barang dalam beberapa waktu terakhir.
Pada aksi kali ini, mahasiswa menuntut :
1. Menolak PP No. 60 Tahun 2016 tentang jenis dan tarif atas jenis PNBP.
2. Menuntut Presiden Jokowi – JK untuk membuat kebijakan yang pro terhadap rakyat.
3. Menolak kenaikan tarif listrik golongan 900 VA.
4. Mengecam keras pemerintah dan jajarannya yang saling cuci tangan dengan kebijakan yang dibuatnya.
5. Menuntut pemerintah untuk transparansi dan sosialisasi dalam setiap menentukan suatu kebijakan.
“Kalau kami turun ke jalan, berarti ada yang tidak beres di negara ini. Sebelumnya kami sudah melayangkan surat ke presiden. Jika tidak direspon, maka kami akan melakukan aksi yang jauh lebih besar-besaran lagi.” tutup Iksan selaku korlap aksi bela negara 121. Mahasiswa dalam aksi 121 juga mendesak MPR menggelar Sidang Istimewa meminta pertanggungjawaban pemerintah bila pemerintah tidak mengembalikan kado pahit yang menyengsarakan rakyat. Mahasiswa juga menilai 2 tahun rezim Jokowi – JK raportnya mendapat nilai merah total. (Sumar Adi Wijaya)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar